Batman merupakan salah satu tokoh komik yang paling menarik untuk digambar. Memang saya juga menyukai karakter Superman (yang kuat dan bisa terbang, kebal peluru, lebih cepat dari kecepatan peluru atau speeding bullet, mampu menembakkan sinar panas dari matanya, yang punya telescopic, microscopic, dan X-ray vision), tapi untuk karakterisasi tokoh, penceritaan, dan terutama penggambaran saya lebih menyukai Batman dibandingkan Superman. Memang bagi saya sulit untuk menentukan arah siluet yang harus digambar karena karakter Batman identik dengan kegelapan (baik dalam penggambaran maupun penceritaan). Tapi itu menjadi tantangan yang mengasyikkan bagi saya.Saya masih agak canggung dengan urusan blog ini. Jadi, belum begitu mengerti urutan upload gambar (atau seperti yang diistilahkan pada saat saya memasukkan gambar ke blog saya "unggah" - agak aneh kedengarannya...).Well, pada gambar pertama. Sebenarnya itu hanya gambar iseng. Saya kebetulan lagi suntuk saat belajar untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian. Kebetulan ada kertas menganggur dan tangan saya juga sudah "gatal" maka dengan sedikit corat-coret jadilah ia. Hanya saja waktu itu saya belum menghitamkannya dengan tinta. Belakangan teman lama saya meminta untuk menggambar komik yang akan digunakan oleh institusinya (maaf, Gi... belum selesai... byk tugas kuliah n praktikum) dan karena itu saya membeli beberapa pena yang saya pikir sesuai dengan pekerjaan yang akan saya lakukan. Karena iseng maka hitamlah dia... (^^)
Gambar kedua, saya coba-coba tambahkan efek kabut di dekat bahunya. Saya mencoba mengadaptasi gaya menggambar salah satu seniman komik dari DC comics, Jim Lee. Tidak begitu berhasil, tapi cukup lumayan (entah pendapat orang yang melihatnya bagaimana). Efek kabut saya tambahkan dengan menggunakan pen-corrector (type-x). Pertama, saya corat-coret sekenanya di sekeliling latar belakangnya. Kemudian, dengan menggunakan jari saya "totol-totolkan" (bener gak sih bahasanya?) type-x yang masih basah tadi. Efek hujan pada latar hitam juga menggunakan type-x. Tapi tampaknya di sini efek hujannya lebih tidak berhasil dibandingkan efek kabut (sayang juga...).
Sebagai catatan: saya menggunakan pena tinta ukuran 0,4 untuk garis-garis kecil dan pena tinta untuk transparansi untuk latar belakangnya.
Gambar ketiga merupakan hasil dari pewarnaan digital. Walaupun masih menggunakan
Photoshop CS2, hasilnya tetap lumayan enak dilihat. Tambahkan label judul "Batman" yang saya kopi dari wallpaper dan tulisan created by Bob Kane maka selesailah dia...
Proses pewarnaan pada Photoshop sengaja tidak saya jabarkan karena saya sendiri sudah lupa efek apa saja yang saya gunakan dan urutan-urutan kerjanya... (^^!)
Yang jelas saya memakai beberapa layer yang berbeda untuk beberapa warna dan efek.
Kalau tidak salah pada window Photoshop saya menggunakan
Multiply atau
Linear Black pada "
blending mode"nya [BUKAN Blending Options]. Dengan begitu saya tidak perlu khawatir layer warna akan menimpa hasil sketsa saya karena warna yang saya tambahkan (sudah dalam bentuk layer) akan otomatis menyesuaikan dengan warna hitam yang ada. Tentu saja saya masih harus "mengkarantina" daerah yang harus saya warna dengan menggunakan
"Lasso" (opsinya ada pada sebelah kiri window Photoshop). Gradasi warna yang ada saya tambahkan dengan menggunakan efek
Dodge dan
Burn. Pada Gambar keempat, warna merah saya timpakan di atas warna biru dengan menggunakan
Brush.
Gambar keempat merupakan variasi gambar Batman yang belum ditambahkan efek kabut (tetapi sudah ditambahkan efek hujan type-x - yang tidak terlalu kelihatan). Sejujurnya saya lebih menyukai hasil pada gambar ketiga (yang sudah diberi tulisan judul).
Catatan:
Pada gambar Green Lantern yang sudah saya post sebelumnya juga menggunakan type-x untuk efek "aura" dari Green Lantern Hal Jordan, juga pada sinar dari cincinnya. Ada yang bisa memberikan saran tentang efek sketsa yang lebih baik? I'm waiting for your comments, critics, n suggestions...